Beberapa waktu belakangan, topik mengenai xenophobia memang sedang ramai diperbincangkan oleh berbagai kalangan. Namun, faktanya tidak sedikit yang belum paham tentang apa itu xenophobia. Secara umum, xenophobia merupakan bentuk ketidaksukaan terhadap orang asing.
Tagar #XenophobiaIsNotJoke yang sempat trending di Twitter muncul terkait dengan salah satu nama member girlband Blackpink, yaitu Jisoo. Hal tersebut terjadi dikarenakan ada yang menyerang Jisoo sebab kemampuan berbahasa Inggrisnya dianggap tidak semahir member lain.
Xenophobia adalah ketakutan kepada orang asing. Dalam istilah lebih luas dapat dipahami sebagai rasa takut terhadap seseorang yang berbeda. Jika dibiarkan berlarut-larut, maka kondisi tersebut dapat memunculkan reaksi seperti sikap permusuhan terhadap orang asing.
Xenophobia berasal dari bahasa Yunani, yaitu xenos yang berarti orang asing, dan phobos artinya ketakutan. Beberapa definisi bahkan menyatakan bahwa xenophobia merupakan bentuk irasionalitas atau ketidakmasukakalan pikiran yang dipercaya, dan kemudian diwujudkan dalam tindakan.
Sedangkan menurut Cambridge Dictionary, istilah xenophobia mengacu pada ketidaksukaan ekstrem yang mengacu bukan hanya pada orang asing saja, namun juga agama, adat istiadat, ras, dsb. Tidak mengherankan kalau istilah ini menjadi tumpang tindih dengan bentuk prasangka lain seperti rasisme.
Pada awalnya, mungkin xenophobia masih terlihat wajar, namun jika tidak segera dihilangkan dapat berujung pada rasa benci berlebihan terhadap individu atau kelompok yang berbeda. Dalam beberapa kasus, xenophobia bahkan memicu tindakan diskriminasi terhadap sebuah ras tertentu.
Xenophobia memiliki perbedaan dengan rasisme serta homofobia. Pasalnya, rasisme dan homofobia merupakan bentuk diskriminasi terhadap suatu karakteristik tertentu. Sementara xenophobia berasal dari persepi jika seseorang yang ada di luar komunitasnya merupakan orang asing.
Terdapat beberapa ciri atau karakteristik khas xenophobia, diantaranya adalah sebagai berikut:
Dewasa ini, istilah xenophobia bukan hanya ditujukan kepada ketakutan terhadap orang asing saja, namun lebih untuk menggambarkan diskriminasi terhadap kelompok berbeda atau pendatang.
Seorang penderita xenophobia umumnya mempercayai bahwa bangsa dan budayanya lebih unggul dibandingkan bangsa lain, sehingga memicu sikap ingin menjauhkan orang asing dari komunitasnya. Padahal, tanpa disadari tindakan tersebut dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.
Xenophobia umumnya dialami oleh seseorang yang menjalani kehidupan relatif terlindung, serta jarang berinteraksi dengan orang lain. Meskipun begitu, bukan berarti xenophobia tidak dapat disembuhkan, salah satunya adalah memperluas pengalaman dengan sering bepergian.
Oleh sebab itu, jika Anda merasa mengalami gejala-gejala xenophobia dan memiliki kekhawatiran berlebih terhadap orang asing, cobalah untuk keluar dari kawasan yang menjadi zona nyamanmu. Mulailah bepergian ke luar kota sebagai stimulasi, dan kemudian ke luar negeri setelahnya.
Berkunjung ke daerah dan negara lain akan membuat Anda menyadari tentang betapa unik dan beraneka ragamnya dunia. Dengan begitu, Anda bakal mulai memahami dan menerima perbedaan yang ada, dan tidak lagi memilih mengucilkan diri dari keberagaman tersebut.
Mungkin hal ini akan sulit pada awalnya, terutama karena harus membiasakan diri membaur dengan orang-orang yang telah Anda cap “negatif” dalam waktu lama. Namun, rasa takut tersebut harus dilawan, dan selalu terapkan pemikiran positif dan rasional mengenai orang asing.
Meskipun tidak menular, namun xenophobia akut berpotensi dapat merusak kesehatan mental. Oleh sebab itu harus segera diatasi. Di samping itu, ketakutan tersebut juga akan menghambat perkembangan individu, suatu kelompok, hingga negara.
Perlu diketahui, bahwa xenophobia bukan hanya memberikan dampak kepada individu yang mengalaminya saja, namun juga bisa mempengaruhi masyarakat luas, hingga kelangsungan budaya, sejarah, ekonomi, dan politik pada puncaknya.
Sebagai contohnya xenophobia di Amerika Serikat yang termasuk dalam tindakan diskriminasi terhadap para imigran ras Latin, khususnya dari negara dari Meksiko, dan Timur Tengah.
Secara luas, xenophobia cenderung menimbulkan dampak seperti dibawah ini:
Xenophobia terdiri atas dua jenis, yaitu:
Cara lain mengatasi xenophobia adalah dengan memperluas wawasan terhadap bangsa atau kelompok lain yang berbeda. Seperti kata pepatah “Tak kenal maka tak sayang”. Apabila belum siap bepergian ke negara lain, maka Anda bisa menonton beragam tayangan kehidupan orang asing.
Bingung mencari pilihan tayangan berkualitas? Anda bisa berlangganan Minipack Channel TV IndiHome. Dengan berlangganan Minipack Channel TV, Anda bisa nonton beragam tayangan televisi dari berbagai negara sepuasnya. Jadi, tidak perlu takut kehabisan bahan tontonan.
Apa saja pilihan channel yang bisa diakses?
Minipack Channel TV memungkinkan pelanggan mengakses channel favorit, diantaranya adalah:
Selain lima channel di atas, pelanggan Minipack Channel TV juga dapat mengakses CINEMAX, HBO Signature, HBO Hits FOX Action Movies, dan FOX Movies. Selain itu ada Channel TVN(Korea), Gem(Jepang) dan Panda TV(China) yang berasal dari belahan bumi Asia. Korea mungkin sangat jadi perhatian lebih karena negara ini cukup populer dengan dramanya. Drama Korea ini membawa efek pada membludaknya jumlah wisatawan asing disana. Mereka bisa belajar banyak hal di TVN dan channel TV Korea lainnya sebelum mengunjungi negara tersebut.
Dengan menonton TV yang berisi tentang orang asing beserta budaya mereka, maka akan membantu penderita xenophobia untuk lebih mengenal ras, bangsa, dan suku lain secara dekat. Sehingga timbul pemahaman baru dalam memahami perbedaan terhadap sesuatu di luar komunitas. Kita juga dapat memahami tata krama dan hal-hal yang tabu untuk di lakukan di luar sana.
Perubahan pola pikir ke arah yang lebih positif terhadap orang asing tersebut lambat laun akan diwujudkan dalam bentuk tindakan lebih rasional dan membuat menjadi lebih bijak dalam menilai sesuatu yang berhubungan dengan orang asing. Dengan begitu, maka tidak ada lagi prasangka buruk kepada seseorang yang memiliki latar belakang berbeda.
Setelah mengetahui apa itu xenophobia dan bagaimana cara mengatasinya, maka bisa mulai dengan menonton tayangan berisi budaya asing dengan berlangganan Minipack Channel TV terlebih dahulu. Kalau sudah merasa yakin, barulah bepergian ke luar kota, bahkan luar negeri.
Blog Lainnya
Blog Lainnya
Biar Makin Produktif, Yuk Ketahui Fasilitas Pendukung Belajar Online Ini!...
Biar Makin Produktif, Yuk Ketahui Fasilitas Pendukung Belajar Online Ini!