Hilangkan Stres dengan Memasak di Rumah!

Jika Anda berpikir memasak adalah jenis pekerjaan rumah biasa, saatnya untuk mengubah mindset tersebut. Sebab, banyak ahli kesehatan mental yang mengungkap bahwa kebiasaan memasak di rumah dapat membantu meredakan depresi, gangguan kecemasan, dan masalah eating disorder atau gangguan makan. Malah tidak sedikit klinik kesehatan mental yang telah menggunakan aktivitas memasak sebagai jenis terapi perilaku (behavioral therapy).

Kegiatan memasak sebenarnya tidak kalah menyenangkan dari menyantap makanan lezat. Malah tidak sedikit orang yang lebih menikmati proses memasak daripada menikmati hasil masakannya sendiri. Saking menyenangkannya, tidak heran bila memasak ternyata diklaim mampu mengurangi stres. Selain itu, memasak di rumah menjadi salah satu aktivitas favorit untuk dilakukan ketika memiliki waktu senggang. Terlebih di masa pandemi COVID-19, yang mana aktivitas di luar rumah masih dibatasi.

Atasi Masalah Stres dengan Kegiatan Memasak di Rumah

Masih belum yakin memasak bisa membantu mengatasi masalah kesehatan mental? Berikut ini ada beberapa manfaat kesehatan mental yang bisa Anda dapatkan dengan melakukan kegiatan memasak di rumah:

 

Melatih Konsentrasi dan Kendali Diri

Memasak dapat membantu Anda melatih konsentrasi dan fokus dalam mengerjakan sesuatu. Fokus tersebut diperlukan dalam setiap kegiatan yang dilakukan. Misalnya ketika memotong sayuran, menggoreng makanan, dsb. Selain itu, memasak juga dapat melatih kendali diri.  Ketika memasak, seseorang akan merasa memiliki kendali penuh atas setiap tindakannya. Karena kendali tersebut, mereka akan merasa berkuasa terhadap dirinya sendiri. Siapa pun yang memasak, mereka pasti bebas menentukan jenis bahan yang digunakan serta takaran bumbu yang dipakai. Sebagai contoh, Anda bisa menentukan sendiri seberapa manis kudapan yang Anda buat atau menentukan tingkat kematangan suatu masakan yang sesuai dengan selera Anda.

 

Hasil Masakan Lebih Sehat

Selain menghemat budget, dengan memasak di rumah Anda juga dapat memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi lebih terjamin kualitas dan kesehatannya. Dalam penelitiannya yang bertajuk Cooking at Home: A Strategy to Comply with U.S Dietary Guidelines at No Extra Cost, pakar nutrisi Adam Drewnowski menjelaskan bahwa seseorang yang rajin memasak di rumah memiliki Indeks Makan Sehat (Healthy Eating Index) yang cukup tinggi. Indeks ini biasanya mengukur keseimbangan porsi dari variasi makanan yang dikonsumsi setiap harinya seperti sayuran, lauk-pauk, dan buah-buahan.

Bagi mereka yang sering memasak di rumah setidaknya tiga kali dalam seminggu, Indeks Makan Sehat mencapai 67. Bila kegiatan ini dilakukan sebanyak enam kali dalam seminggu, Indeks Makan Sehat akan mencapai 74. Tidak hanya itu, memasak juga merupakan jenis pekerjaan rumah yang mampu membakar hingga 150 kalori per jam. Makanan sehat tentunya akan menunjang kesehatan mental juga. Jadi, jangan ragu untuk sering masuk dapur dan memasak makanan sehat kesukaan Anda.

 

Memicu Kreativitas

Berdasarkan penelitian berjudul Everyday Creative Activity as a Path to Flourishing yang dibuat oleh psikolog Tamlin Conner, memasak di rumah akan membuat seseorang lebih bersemangat untuk menghasilkan ide-ide baru. Semangat itu juga akan memicu hormon kebahagiaan dan membuat mental menjadi lebih rileks. Menyisihkan waktu untuk mengasah kreativitas melalui kegiatan memasak juga dapat menjadi sarana pemberdayaan diri. Tamlin Conner menambahkan bahwa memasak merupakan salah satu upaya untuk merawat diri dan melatih perkembangan emosional pelakunya.

 

Sebagai Sarana Berkomunikasi

Terapis kuliner Michal AviShai menjelaskan melalui Huffington Post bahwa memasak di rumah dapat dimanfaatkan sebagai sarana berkomunikasi. Memasak untuk orang lain menjadi kontribusi yang menunjukan kepedulian (altruisme) pada orang lain. Mereka pun akan merasa terkoneksi dengan satu sama lain dan dapat meningkatkan keintiman dalam berhubungan. Tidak hanya menyediakan hidangan untuk orang lain, melakukan kegiatan memasak bersama pun akan memicu emosi positif. Sebagai contoh, kegiatan memasak yang dilakukan bersama orang lain akan membangun suasana lebih hangat dan menyenangkan antar satu sama lain.

 

Dapat Menyembuhkan Penyakit Mental

Menurut para terapis dan psikolog, kegiatan masak dapat dijadikan terapi untuk menyembuhkan berbagai penyakit mental, seperti eating disorder, ketergantungan obat, dan ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder). Memasak mampu mengalihkan depresi dan memicu motivasi untuk mencapai hal-hal baru. Maka dari itu, para pakar kesehatan mental pun kerap kali mengadakan kelas memasak untuk meningkatkan fokus pikiran supaya terhindar dari pengaruh emosi negatif.  

Bila Anda rutin memasak di rumah, pastinya Anda sudah merasakan dampak positif dari manfaat di atas, kan? Lalu, hidangan seperti apa sih yang sering Anda masak di rumah?

Dapatkan Berbagai Inspirasi Menu untuk Kegiatan Memasak di Rumah dengan Promo Melalui Platform Digital IndiHome

Di era digitalisasi seperti sekarang ini, tidak sulit untuk menemukan berbagai informasi menu masakan untuk dicoba di rumah. Selain itu, informasi tersebut tentunya dapat membantu mengasah kemampuan Anda dalam memasak sekaligus meningkatkan kreativitas. Anda hanya perlu memanfaatkan koneksi Internet dan berbagai channel TV guna memenuhi kebutuhan informasi terkait dunia kuliner dan tips memasak di rumah yang bisa Anda praktekkan. Apalagi dengan hadirnya Promo Melalui Platform Digital IndiHome yang  memudahkan Anda dalam mendapatkan informasi tersebut.

Cukup berlangganan paket IndiHome dalam Promo Melalui Platform Digital seharga mulai dari Rp300.000-an saja per bulan, Anda bisa menikmati internet cepat dengan pilihan kecepatan hingga 100 Mbps serta menyaksikan berbagai tayangan di 90+ channel TV lokal dan internasional. Selain itu, Anda pun bisa mendapatkan benefit lainnya berupa akses ke berbagai layanan streaming populer seperti UseeTV GO, Disney+ Hotstar, dan juga cashback sebesar Rp100.000. 

Dengan berlangganan salah satu paket di Promo Melalui Platform Digital IndiHome ini, memasak di rumah akan menjadi rutinitas yang semakin menyenangkan untuk mengasah keterampilan, meningkatkan kreativitas, sekaligus mengatasi stres dan masalah kesehatan mental lainnya.