Masyarakat modern harus menghadapi berbagai permasalahan hidup yang kompleks serta menyita waktu dan pikiran. Bahkan, tak jarang pula permasalahan hidup menimbulkan mental breakdown, yaitu tekanan psikologis yang mengganggu kesehatan fisik dan mental. Oleh sebab itu, Anda harus peka mengenali definisi dan ciri-ciri mental breakdown supaya bisa mengatasinya dengan cara yang tepat.
Apa Saja Penyebab dan Ciri-Ciri Mental Breakdown?
Beberapa hal yang menjadi penyebab mental breakdown, antara lain:
- Masalah asmara.
- Tuntutan ekonomi, misalnya bisnis sepi, mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), dan menghadapi kebutuhan besar yang mendesak.
- Keluarga kurang harmonis.
- Lingkungan kerja yang kurang kondusif, misalnya dipenuhi persaingan tak sehat, rekan kerja toxic, dan beban kerja berlebihan.
Gejala mental breakdown yang dialami setiap orang biasanya berbeda-beda. Namun, ciri-ciri mental breakdown yang kerap terjadi adalah sebagai berikut:
- Mengalami kecemasan berlebihan.
- Mudah lelah.
- Produktivitas menurun sehingga mengganggu prestasi atau performa kerja.
- Kehilangan nafsu makan atau justru nafsu makan berlebihan.
- Kesulitan tidur (insomnia) atau ingin tidur terus-menerus.
- Kehilangan semangat untuk beraktivitas.
- Sering melamun dan mudah mengalami perubahan emosi.
- Menghindari interaksi dengan orang lain, termasuk keluarga dan sahabat.
- Menjadi penyendiri dan pemurung.
- Sulit fokus dan daya ingat menurun.
- Mengidap penyakit psikosomatik, seperti sakit mag, penyakit jantung, psoriasis, dan tekanan darah tinggi (hipertensi).
Bagaimana Cara Mengatasi Mental Breakdown Saat #DiRumahAja?
Jangan sampai mental breakdown mengganggu produktivitas, kenyamanan, dan kesehatan Anda. Sebaiknya Anda melakukan beberapa hal ini untuk mengatasi mental breakdown secara efektif:
Meluangkan Me Time
Me time adalah waktu senggang yang digunakan untuk memanjakan diri sendiri. Beberapa hal yang patut diperhatikan ketika me time antara lain:
- Benar-benar untuk diri sendiri: Anda mungkin merasa bahwa pasangan, keluarga atau teman-teman dekat patut diajak untuk bergembira di waktu senggang. Namun, ingatlah bahwa Anda juga membutuhkan waktu untuk diri sendiri, agar Anda bisa melakukan segala sesuatu yang Anda sukai secara sendirian. Tidak perlu khawatir saat meninggalkan pasangan, anak, atau anggota keluarga lainnya. Anda hanya perlu menjelaskan bahwa me time adalah momen yang tepat bagi Anda untuk recharge semangat yang mulai berkurang.
- Tak perlu sesuatu yang mahal atau rumit: Menikmati me time tidak perlu dilakukan dengan berlibur ke luar kota atau ke luar negeri. Anda bisa menyempatkan diri untuk melakukan hobi yang sudah lama tidak Anda jalankan, misalnya membaca buku sambil mendengarkan musik, berjalan-jalan di taman atau bermain dengan hewan peliharaan. Sedangkan jika Anda hobi berolahraga atau nge-gym, maka Anda bisa memanfaatkan me time dengan menjelajahi tempat olahraga atau pusat kebugaran yang belum pernah Anda datangi sebelumnya.
- Rencanakan me time secara berkala: Me time yang efektif sebaiknya dilaksanakan secara teratur, misalnya 1 minggu atau 1 bulan sekali. Melakukan me time secara berkala akan membuat Anda menjadi fit dan siap menjalankan beragam rutinitas harian selanjutnya. Tubuh dan pikiran akan terasa lebih rileks dan segar setelah menjalankan me time yang menyenangkan.
Menekuni Hobi yang Disukai
Cara efektif lainnya mengatasi mental breakdown saat #DiRumahAja adalah menekuni hobi yang disukai. Banyak orang terlalu sibuk mengurus bisnis, pekerjaan, atau keluarga, hingga tidak sempat menekuni hobi yang sudah lama disukai. Oleh sebab itu, Anda harus meluangkan waktu sejenak saat merasa stres supaya bisa menekuni hobi lama. Ada berbagai hobi bermanfaat yang bisa Anda tekuni agar kesehatan mental berangsur-angsur pulih, misalnya berkebun, memancing, merajut, melukis, atau merawat binatang peliharaan. Hobi yang menyenangkan akan mengalihkan fokus Anda dari permasalahan yang sedang Anda hadapi sehingga Anda terhindar dari stres dan gangguan kesehatan lainnya.
Memegang Teguh Prinsip Self Compassion
Self compassion dapat didefinisikan sebagai bentuk penerimaan terhadap diri sendiri tanpa menuntut kesempurnaan secara berlebihan. Hampir semua orang memiliki target pencapaian pribadi yang diinginkan. Obsesi berlebihan terhadap target tersebut rentan menyebabkan mental breakdown dan gangguan kesehatan lainnya. Beberapa poin penting yang patut dipahami dalam prinsip self compassion, yaitu:
- Orang-orang perfeksionis harus bersikap lebih santai: Biasanya orang yang perfeksionis cenderung membebani diri sendiri secara berlebihan hingga mengalami stres. Hal tersebut tak akan terjadi jika setiap orang memahami konsep self compassion. Masing-masing orang memiliki kelebihan masing-masing di bidang yang berbeda. Jadi, Anda tak perlu sibuk membandingkan diri sendiri dengan orang lain yang dianggap lebih mapan atau lebih sukses. Pencapaian Anda harus diukur berdasarkan kemampuan pribadi. Bukan sekadar berlomba-lomba dengan orang lain di sekitar Anda.
- Jangan menyesali kegagalan secara berlarut-larut: Banyak orang sukses yang menghadapi kegagalan berulang kali. Kalaupun Anda mengalami kegagalan dalam pekerjaan, asmara, atau hal lainnya, masalah tersebut bukanlah akhir dari hidup Anda. Mulailah berpikir logis agar bisa menemukan penyebab kegagalan yang terjadi. Sehingga kegagalan tersebut akan menjadi pengalaman berharga yang membuat Anda tak mengulanginya lagi di lain hari.
- Orang-orang terdekat selalu membutuhkan Anda: Alasan untuk bangkit bukan hanya untuk diri sendiri, melainkan juga untuk orang-orang terdekat. Kalau Anda memahami konsep self compassion dengan baik, pasti Anda juga menyadari manfaat kehadiran Anda bagi orang lain. Karena seseorang bukan hanya bermanfaat bagi dirinya sendiri, melainkan juga menjadi sosok penting untuk orang-orang terdekat. Kegagalan atau hal buruk yang Anda hadapi tak boleh memusnahkan semangat Anda. Sebaliknya, justru Anda harus segera bangkit karena Anda menjadi tumpuan penting bagi orang lain.
Melakukan STOP Method
Mental breakdown membuat Anda kurang fokus saat beraktivitas sehingga hasilnya kurang maksimal. Oleh sebab itu, sebaiknya Anda mencoba STOP Method supaya kembali bersemangat dan terhindar dari stres:
- Menghentikan Aktivitas yang Sedang Dilakukan (S=Stop)
Rutinitas yang terlalu padat bisa memperbesar dampak stres yang sedang terjadi pada Anda. Oleh sebab itu, Anda patut berhenti sejenak dari segala aktivitas tersebut. Buatlah diri Anda menjadi rileks dengan memiliki waktu untuk refleksi diri. Mungkin langkah STOP method yang satu ini terasa berat bila Anda benar-benar sedang sibuk. Namun, Anda harus meyakini bahwa proses ini penting untuk mengurangi dampak stres bagi diri Anda sendiri.
- Mengatur Napas Sejenak (T=Take a Breath)
Hal pertama yang harus Anda lakukan setelah berdiam sejenak adalah mengatur napas Anda. Mulailah dengan menarik napas selama lima detik dan menghembuskannya selama tujuh detik. Lakukan hal tersebut beberapa kali sampai Anda merasa lebih rileks. Mengatur napas sangat penting untuk memaksimalkan suplai oksigen ke otak. Sehingga risiko kekurangan oksigen yang memperparah stres bisa dicegah.
- Observasi tentang Hal-Hal yang Mengganggu Kenyamanan (O=Observe)
Stres bisa terjadi ketika Anda merasa tak nyaman dan berada di bawah tekanan. Jadi, langkah STOP method selanjutnya yang patut Anda lakukan adalah melakukan observasi. Cobalah mengingat-ingat hal yang mengganggu kenyamanan Anda.
Emosi apa yang Anda rasakan saat ini?
Pikiran tentang apa saja yang sering melintas dan mengganggu Anda?
Temukanlah hal-hal yang mengganggu kenyamanan dan memperparah stres Anda sesegera mungkin.
- Menentukan Proses untuk Menenangkan Diri (P=Proceed)
Setelah menenangkan diri sejenak, hal berikutnya yang patut Anda lakukan adalah menentukan proses untuk menenangkan diri. Anda bisa melakukan hal-hal yang menyenangkan seperti mandi air hangat, jalan-jalan sendirian, atau membaca buku. Selain itu, Anda juga bisa curhat kepada orang-orang terdekat yang bisa dipercaya. Dengan demikian, beban Anda akan berkurang sehingga Anda merasa jauh lebih lega.
Cari Tahu Informasi Lebih Mengenai Mental Breakdown dengan Dukungan Paket Promo Melalui Platform Digital IndiHome
Jika sudah mengenal mental breakdown dan cara mengatasinya meski hanya di rumah saja, niscaya Anda tak akan mengalami gangguan psikis yang lebih parah hingga mengancam kesehatan. Mulai sekarang, Anda bisa mencari informasi mengenai mental breakdown atau menikmati sarana hiburan agar lebih rileks jika memiliki fasilitas internet memadai di rumah.
IndiHome menyiapkan pilihan Paket 2P (Internet+Phone) serta Paket 3P (Internet+TV+Phone) pada Paket Promo Melalui Platform Digital IndiHome. Paket 2P (Internet + Phone) Promo Melalui Platform Digital IndiHome menyediakan jaringan internet berkualitas dan fasilitas bebas browsing dengan internet stabil berkecepatan mulai dari 20 Mbps hingga 100 Mbps.
Sementara itu, di Paket 3P (Internet+TV+Phone) pada Promo Melalui Platform Digital IndiHome Anda bisa mendapatkan jaringan internet stabil dengan pilihan kecepatan mulai dari 30 Mbps hingga 100 Mbps, bebas telepon rumah hingga 100 menit, nonton beragam tayangan di lebih dari 90 channel TV unggulan, bebas akses Disney+ Hotstar, UseeTV GO, dan beragam OTT streaming platform favorit lainnya, ekstra 53 channel selama 3 bulan, serta cashback saldo LinkAja sebesar Rp50.000.
Dapatkan informasi selengkapnya tentang paket Paket 2P (Internet+Phone) atau 3P (Internet+TV+Phone) pada Promo Melalui Platform Digital IndiHome di website IndiHome supaya Anda bisa menentukan pilihan terbaik sesuai kebutuhan.